Tujuan Sistem Informasi Manajemen
Tujuan SIM adalah Menyediakan
informasi yang dipergunakan dalam perencanaan, pengendalian, pengevaluasian
serta dalam pengambilan keputusan. Pada dasarnya sistem informasi manajemen
ialah berhubungan dengan laporan di masa datang. Lain dengan sitem informasi
akuntansi yang lebih menekankan pada laporan masa lalu. Contoh pengambilan
keputusan seperti suatu perusahaan yang memperkirakan keadaan ekonomi di masa
datang. Apabila keadaan ekonomi makin memburuk maka dampak masayarakat terhadap
daya beli juga menurun. Hal ini membuat manajer perusahaan harus berpikir
bagaimana mengatur biaya-biaya produksi yang harus dikeluarkan. Apabila
perusahaan menjual barang maka harus dipikirkan berapa harga barang yang dapat
ditawarkan serta berapa harga perolehan yang harus diperkirakan. Sehingga
peranan manajer disini sangat besar dalam mengambil keputusan manajemen bagi
perusahaan.
SIM yang baik adalah SIM yang mampu menyeimbangkan biaya dan manfaat yang
akan diperoleh artinya SIM akan menghemat biaya, meningkatkan pendapatan serta
tak terukur yang muncul dari informasi yang sangat bermanfaat.
Organisasi harus menyadari apabila mereka cukup realistis dalam keinginan
mereka, cermat dalam merancang dan menerapkan SIM agar sesuai keinginan serta
wajar dalam menentukan batas biaya dari titik manfaat yang akan diperoleh, maka
SIM yang dihasilkan akan memberikan keuntungan dan uang.
Secara teoritis komputer bukan prasyarat mutlak bagi sebuah SIM, namun
dalam praktek SIM yang baik tidak akan ada tanpa bantuan kemampuan pemrosesan
komputer. Prinsip utama perancangan SIM : SIM harus dijalin secara teliti agar
mampu melayani tugas utama.
Tujuan sistem informasi manajemen adalah memenuhi kebutuhan informasi
umum semua manajer dalam perusahaan atau dalam subunit organisasional
perusahaan. SIM menyediakan informasi bagi pemakai dalam bentuk laporan dan
output dari berbagai simulasi model matematika.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar